KESEHATAN JANTUNG


Kesehatan Jantung di era kehidupan sekarang ini menjadi perhatian masyrakat. Ini jadi perhatian mengingat sudah semakin banyak para penderita penyakit Jantung. Bisa Anda termasuk penderita sakit jantung, orang orang terdekat atau orang disekitar atau orang yang kita kenal, adalah penderita sakit Jantung. Namun begitu, tidak banyak orang yang mengenal lebih jauh bahwa penyakit ini ada beberapa jenis, yang berbeda satu sama lain.

Kegiatan kerja saat ini begitu menekan, hingga stress dengan mudah hinggap pada pria maupun wanita, pola makan yang tidak sehat, kurang olahraga teratur dan aktifitas fisik,  merupakan beberapa faktor pemicu masalah pada Kesehatan Jantung. Kegemukan (obesitas),  kurang istirahat, faktor keturunan, dan usia pun juga menjadi pencetus kuat penyakit ini.

Seperti diketahui, bahwa terlalu banyak mengkonsumsi makanan berkolesterol tinggi, dapat menimbulkan timbunan lemak (plak) pada dinding-dinding pembuluh darah arteri.  Timbunan ini membuat pembuluh darah jadi menyempit sehingga mengakibatkan aliran darah jadi tidak lancar.  Sumbatan atau penyempitan ini kerap kali memicu terjadinya serangan jantung pada orang-orang yang kadar kolesterol dalam darahnya tinggi.

Harus diakui bahwa makanan banyak berperan penting pada kadar kolesterol dalam darah. Makin banyak lemak, khususnya lemak hewani, yang ada dalam makanan yang Anda konsumsi, makin tinggi pula kadar kolesterol Anda.  Hal ini dapat mendorong Anda pada Penyakit Jantung.
Berikut adalah sejumlah fakta seputar Penyakit Jantung :
  • ·         Berdasarkan data WHO, minimal ada 120 orang meninggal akibat Penyakit Jantung setiap jamnya.
  • ·   Riset menunjukkan bahwa anak dari penderita Penyakit Jantung memiliki kecenderungan kuat menderita penyakit jantung.
  • ·   Wanita memiliki resiko 2 kali lebih besar, meninggal mendadak akibat Penyakit Jantung setelah memasuki masa menopause.
  • ·       Serangan jantung tidak hanya terjadi pada orang tua saja, tetapi bisa terjadi mulai dari anak usia 10 tahun.
  • ·     Serangan jantung bisa terjadi pada orang yang tingkat kolesterolnya normal, tekanan darah normal dan berolahraga teratur.
  • ·         Penderita Penyakit Jantung bisa meninggal pada saat sedang marah,  amat sedih ataupun amat gembira (artinya dapat meninggal mendadak).

Kerja Jantung dan Masalahnya

Secara teori fungsi jantung adalah organ penting yang harus dijaga, karena organ tersebut sudah bekerja tanpa henti sejak manusia masih dalam kandungan. Fungsi organ Jantung sendiri adalah memompa darah ke seluruh tubuh dan kembali lagi ke Jantung guna memberikan pertukaran oksigen dan karbondioksida di paru – paru.

Darah dialirkan dari jantung ke seluruh tubuh dengan melewati pembuluh darah (arteri) dan darah kembali ke jantung melewati pembuluh darah balik (vena).  Darah membawa makanan/ nutrisi (makanan, hormone, elektrilit, vitamin, O2O)  keseluruhan sel tubuh dan kembali membawa sisa metabolisme yang tidak terpakai dan CO2.

Jantung juga mendapatkan makanan dari pembuluh darah yang disebut arteri koronaria. Arteri ini memberikan makanan dan O2 pada sel-sel jantung, sehingga sel-sel jantung dapat bekerja memompa darah ke seluruh tubuh.

Yang disebut sebagai Penyakit Jantung Koroner adalah jantung tidak dapat berfungsi dengan baik karena terjadinya penyumbatan pada arteri koronaria yang makin lama makin banyak. Semakin lama penyumbatan ini akan mengganggu suplai atau jalur pengiriman makanan dan O2 ke sel-sel jantung sehingga sel-sel itu mati. Dengan demikian perlahan tapi pasti, secara bertahap jaringan-jaringan organ di jantung menjadi rapuh dan rentan rusak.

Penyumbatan pada pembuluh darah kerap kali timbul akibat timbunan lemak. Hal ini selain akan mengganggu suplai pengiriman makanan dan oksigen ke seluruh tubuh, juga membuat kerja otot-otot pada jantung semakin berat. Efek lain adalah menimbulkan kerentanan pada jaringan otot jantung sehingga kerap menjadi mudah rapuh (getas), atau timbul ketidak sinkronan denyut otot-otot ini dalam memompa darah,  yang berakibat pada serangan jantung.

Penyakit Jantung Koroner kerap memberikan beberapa gejala seperti :
  • ·         Nyeri di dada
  • ·         Nafas berat
  • ·         Sakit di dada kiri
  • ·         Kadang juga tidak memberi gejala khusus.

Selain itu, penyumbatan yang terjadi dipembuluh darah baik di Jantung maupun di bagian-bagian lain, khususnya di pembuluh darah otak, dapat menimbulkan masalah pada jaringan otak.  Sumbatan yang terjadi di pembuluh darah otak bisa menimbulkan otak kekurangan suplai makanan dan oksigen, yang berakibat terjadinya kerusakan pada jaringan, atau terjadi pecahnya pembuluh darah di otak yang biasa disebut dengan stroke. Jika masalah sudah sampai disitu jadi makin sulit saja penanganan kesehatan dan pemulihannya.

Biaya Pengobatan Jantung, mahal

Para penderita Penyakit Jantung mungkin sudah tahu dengan cukup jelas, bagaimana mahalnya biaya yang harus ditanggung sehubungan dengan pengobatan penyakit ini.  Bisa Rp.50 juta ...... Rp.200 juta ........ Rp.500 juta..? Dan mungkin bisa lebih.  Belum lagi penderitaan dan rasa sakit yang harus dialami dalam mencoba solusi tersebut sampai ke proses pemulihan.


Rasanya tidak mungkin jika kita hanya berpangku tangan menghadapi segala kondisi yang terjadi dengan Penyakit Jantung pada diri kita.  Untuk itu kita harus bangkit dan melakukan perubahan terhadap gaya hidup yang kita jalani saat ini. Lakukan perubahan dimulai dari memperbaiki pola makan dan pola hidup sehat. Usahakan mengurangi makanan yang mengandung lemak hewani. Manajemen stress juga secara otomatis mengurangi atau menghindari kita dari resiko penyakit jantung koroner.

Bagi yang sudah mengindap Penyakit Jantung, maka sudah tentu Anda harus secara rutin menjalani pilihan pengobatan yang ada saat ini. Jika dulu Anda tidak punya pilihan kecuali harus menjalani operasi,  kini Anda punya harapan baru.


Bisa jadi istilah Penyembuhan Penyakit Jantung tanpa harus Operasi, masih asing atau baru terbaca oleh Anda. Memang ini merupakan alternatif lain yang bisa menyembuhkan penyakit jantung Anda dengan lebih AMAN, lebih NYAMAN dan lebih HEMAT, namun lebih EFEKTIF.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar